Dalam mengemukakan permohonan dan do’a kepada Tuhan, hendaknya disertai dengan adab, yang diantaranya :
Menjauhi yang diharamkan, baik makanan, minuman, dan pakaian
Dengan ikhlas hati
Baik sekali bila didahului dengan sembahyang karena ada hadis yang diriwayatkan oleh Abi Darda, bahwa Rasulullah SAW bersabda :
“siapa berwudhu dengan baik kemudian melakukan sembahyang 2 rakaat setelah itu berdoa, maka Tuhan akan memperhatikan permintaanya, diberiNya dengan segera atau diberiNya dengan lambat”
Mengucapkan kalimat tahmid (Alhamdulillaahirabbil ‘aalamiin), shalawat dan salam atas Nabi Muhammad saw. pada awal dan akhir doa
Khusu’ dan tenang
Dengan suara rendah dan mengharap dengan sepeenuh hati
Mengulangi beberapa kali dengan tidak berputus asa
Menghadirkan hati pada Tuhan
Jangan berdoa untuk berbuat dosa
Jangan berkata, “Aku telah berdoa, tetapi tidak diperkenankan Tuhan”
Dipetik dari kitab “Tuhfatudz Dzaakiriin” halaman 34 karangan Muhaddits Muhammad bin Ali Asy-Syaukani
Dalam mengemukakan permohonan dan do’a kepada Tuhan, hendaknya disertai dengan adab, yang diantaranya :
Menjauhi yang diharamkan, baik makanan, minuman, dan pakaian
Dengan ikhlas hati
Baik sekali bila didahului dengan sembahyang karena ada hadis yang diriwayatkan oleh Abi Darda, bahwa Rasulullah SAW bersabda :
“siapa berwudhu dengan baik kemudian melakukan sembahyang 2 rakaat setelah itu berdoa, maka Tuhan akan memperhatikan permintaanya, diberiNya dengan segera atau diberiNya dengan lambat”
Mengucapkan kalimat tahmid (Alhamdulillaahirabbil ‘aalamiin), shalawat dan salam atas Nabi Muhammad saw. pada awal dan akhir doa
Khusu’ dan tenang
Dengan suara rendah dan mengharap dengan sepeenuh hati
Mengulangi beberapa kali dengan tidak berputus asa
Menghadirkan hati pada Tuhan
Jangan berdoa untuk berbuat dosa
Jangan berkata, “Aku telah berdoa, tetapi tidak diperkenankan Tuhan”
Dipetik dari kitab “Tuhfatudz Dzaakiriin” halaman 34 karangan Muhaddits Muhammad bin Ali Asy-Syaukani